Brigif Raider 9

Cegah Malaria, Prajurit Yonif Raider 509/Divif 2 Kostrad Fogging Di sekitaran Pos Dan Rumah Warga

Diterbitkan

pada

Pendiv2 – Wilayah Indonesia Timur merupakan salah satu daerah dengan tingkat kejadian malaria tertinggi. Penyakit yang disebabkan oleh parasit yang ditularkan dari nyamuk Anopheles ini cukup serius, hingga dapat menyebabkan kematian.

Sebagai upaya mencegah dan memberantas bibit penyakit malaria, Satgas Yonif Raider 509 Kostrad laksanakan pengasapan (Fogging) disekitaran pos dan rumah warga, Distrik Arso Tami, Kab. Keerom, Papua. Rabu (4/9).

“Untuk mencegah berkembangnya nyamuk tersebut, prajurit Satgas Yonif Raider 509 Kostrad Pos Komando Utama (Kout) Arso Tami melaksanakan fogging pencegahan dan pemberantasan penyakit Malaria secara rutin,” terang Wakil Komandan Satuan Tugas (Wadansatgas) Kapten Inf Rhetorica Tiertha Amandica,S.IP.

“Disamping melaksanakan fogging, prajurit Pos juga melaksanakan pembersihan sekitar lingkungan untuk mencegah berkembangnya nyamuk Anopheles betina,” imbuhnya.

Ditambahkan oleh Dokter Yonif Raider 509 Kostrad Letda Ckm dr. Abraham Valent Wibisono untuk mencegah penyakit malaria, kebersihan lingkungan menjadi faktor utama.

“Selain rutin dilakukan fogging, menggunakan lotion anti nyamuk dan memasang kelambu sewaktu tidur juga merupakan usaha untuk mencegah gigitan nyamuk,” tuturnya.

“Diharapkan melalui pengasapan tersebut, prajurit dan masyarakat yang berada disekitar pos terhindar dari malaria yang dapat mengakibatkan kematian,” imbuh Dokter Satgas.

 

Klik untuk berkomentar

Trending