Connect with us

Yonzipur 10

Jam Komandan Di Depan Mayonzipur 10 Kostrad

Diterbitkan

pada

Pendiv2 – Komandan Batalyon Zeni Tempur 10/JP/2 Kostrad memberikan Jam Komandan di depan Mayon Zipur 10, pada Senin (17/07/2023).

Adapun beberapa poin dan penekanan yang Komandan Batalyon Zeni Tempur 10/JP/2 Kostrad Mayor Czi Ali Isnaini sampaikan :

Point pertama, menekankan peran TNI sebagai penjaga stabilitas nasional untuk sama sekali tidak terlibat dalam politik praktis dan tetap menjaga netralitas sebagai garda terdepan negara.  Komandan menyampaikan 5 perintah Panglima TNI mengenai netralitas TNI pada pemilu 2024 yang berisi :

  1. Tidak memihak dan tidak memberi dukungan kepada partai politik manapun beserta pasangan calon yang diusung serta tidak melibatkan diri dalam kegiatan politik praktis.
  2. Tidak memberikan fasilitas tempat atau sarana dan prasarana milik TNI kepada pasangan calon dan partai politik untuk digunakan sebagai sarana kampanye.
  3. Keluarga prajurit TNI yang memiliki hak pilih (hak individu sebagai warga negara) dilarang memberi arahan dalam menentukan hak pilih.
  4. Tidak memberikan tanggapan, komentar, dan meng-upload apa pun terhadap hasil quick count sementara yang dikeluarkan oleh lembaga survei.
  5. Menindak tegas prajurit TNI dan PNS yang terbukti terlibat politik praktis, memihak, dan memberi dukungan partai politik beserta pasangan calon yang diusung.

Poin kedua, didalam kedinasan laksanakan koordinasi sesuai dengan hirarki yang berlaku. Dimulai dari Danru,Baton,Danton,Danki sampai dengan ke Danyon. Didalam organisasi harus secara hirarki agar semua unsur pimpinan memiliki peran penting.

Poin ketiga, kehidupan senior junior harus saling asah,asih dan asuh. Senior harus memberikan doktrin-doktrin yg mendidik dan membina kepada juniornya didalam kehidupan di barak ataupun di kedinasan sehari hari.

Poin Terakhir, jadilah prajurit Yonzipur 10 yang memberikan dan mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya. Karena TNI adalah dari rakyat untuk rakyat maka dari itu kita harus selalu berada di tengah tengah kesulitan rakyat sekitar kita.

YOUTUBE

Facebook

Trending