Brigif Raider 9

Wadansatgas Yonif Raider 509/Divif 2 Kostrad, Hadiri Sosialisasi Pas Lintas Batas

Diterbitkan

pada

Pendiv2 – Bertempat di Aula Permata Hijau Resort Agromina, Wadansatgas Yonif Raider 509 Kostrad, Kapten Inf Rhetorica Tiertha Amandica,S.IP. hadiri acara sosialisasi Pas Lintas Batas dan Bebas Visa dari Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jayapura, Koya Barat, Muara Tami, Papua. Kamis (5/12).

Sosialisasi dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jayapura Gatot Setiawan. Dalam sosialisasinya Gatot menyampaikan bahwa Sosialisasi Pas Lintas Batas (PLB) itu penting karna termasuk dokumen yang harus dimiliki saat melakukan kunjungan.

Sejak tahun 1993, Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Papua New Guniea memberlakukan kesepakatan bersama kepada warga perbatasan antar kedua negara cukup dengan Pas Lintas Batas Saja sebagai pengganti Paspor dan Visa. “Jadi setiap warga perbatasan kedua negara yang berkunjung baik ke perbatasan indonesia maupun ke PNG untuk melakukan kunjungan singkat baik berkebun atau bersilaturahmi tidak memerlukan visa cukup dengan menggunakan Pas Lintas Batas saja.

Selain itu juga disosialisasikan tentang Bebas Visa Kunjungan. Bebas Visa kunjungan diberikan selama 30 (tiga puluh) hari yang dapat diperoleh di Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) baik di Bandara, Pelabuhan Laut maupun di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) dan tidak dapat diperpanjang”, ujarnya.

Bebas visa diberikan kepada warga negara asing yang ingin berkunjung ke negara Indonesia sesuai Peraturan Menkum dan HAM RI nomor 17 tahun 2016.

Wadansatgas turut menyampaikan, bahwa sosialisasi tersebut sangat penting bagi prajurit yang saat ini sedang melaksanakan tugas pengamanan perbatasan. “Dengan sosialisasi ini diharapkan para prajurit yang ada di perbatasan mengerti dan memahami apabila ada kedua warga negara melewati perbatasan dalam rangka kunjungan”, ujarnya.

Turut hadir pada acara tersebut, Danyonif Raider 300/BJW, Wadansatgas Yonif Raider 509 Kostrad, Perwakilan Yonif 713/ST, serta TNI – Polri yang bertugas di perbatasan.

 

Klik untuk berkomentar

Trending