Connect with us

Yonzipur 10

Wakil Komandan Batalyon Zeni Tempur 10/JP/2 Kostrad Mayor Czi I Made Wikrama Wardana Pimpin Upacara 17-An Bulan November 2023

Diterbitkan

pada

Pendiv2 – Wakil Komandan Batalyon Zeni Tempur 10/JP/2 Kostrad Mayor Czi I Made Wikrama Wardana sebagai Inspektur Upacara (Irup) pada upacara 17-an bulan November 2023 bertempat di lapangan upacara Kompi Probolinggo, Kota Probolinggo, Jumat (17/11/2023).

Upacara 17-an ini diawali dengan menaikkan bendera merah putih, pembacaan Pancasila oleh Inspektur upacara diikuti oleh seluruh peserta upacara, pembacaan pembukaan UUD 1945 dan pengucapan Sapta Marga . Kegiatan upacara yang rutin dilaksanakan tanggal 17 tiap bulan tersebut diikuti oleh Perwira, Bintara, dan Tamtama Batalyon Zeni Tempur 10.

Pada kesempatan ini, Wakil Komandan Batalyon Zeni Tempur 10/JP/2 Kostrad Mayor Czi I Made Wikrama Wardana membacakan amanat tertulis Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Agus Subiyanto, dimana beliau mengucapkan terima kasih yang tulus serta penghargaan yang setinggi- tingginya atas kerja keras dan dedikasi yang ditunjukkan oleh seluruh prajurit dan PNS TNI Angkatan Darat sehingga sampai saat ini kepercayaan masyarakat terhadap TNI AD masih terjaga dengan baik.

“Memasuki akhir Semester Kedua TA. 2023 ini, saya perlu mengingatkan kepada para Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) untuk mengecek kembali program-program yang sudah dijalankan. Bila ada kendala segera dilaporkan dan ditindaklanjuti, agar di akhir tahun sudah tidak ada anggaran yang tidak terserap, yang disebabkan keteledoran atau kesalahan administrasi. TNI AD harus makin memantapkan kerja dan kinerja yang efektif, efisien, transparan, akuntabel serta bertanggung jawab,” ujar Jenderal TNI Agus Subiyanto.

“Selain itu, tidak henti-hentinya saya mengingatkan bahwa dalam waktu dekat kita akan memasuki tahun politik, dimana potensi ancaman terhadap kedaulatan negara dan persatuan bangsa semakin meningkat akibat polarisasi kepentingan politik antar kelompok atau golongan. Oleh karena itu, saya menekankan kembali agar seluruh prajurit TNI AD sebagai alat negara untuk tetap memegang teguh komitmen netralitas dan berdiri di atas kepentingan bangsa dan negara,” tambah Kasad.

“Jangan sampai ada prajurit TNI AD yang terjebak dalam politik praktis dan terseret oleh kepentingan-kepentingan pribadi atau kelompok dan golongan tertentu. Kita harus mampu memainkan peranan sebagai penyejuk suasana dan menjadi katalisator serta pemersatu dari semua lapisan masyarakat, sesuai dengan Visi TNI yaitu PRIMA (Profesional, Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif),” Pungkas Kasad.

Momen ini merupakan pengingat kepada setiap prajurit tentang tanggung jawab dan dedikasi mereka dalam menjaga kehormatan dan keutuhan negara. Upacara ini juga menjadi momen penting untuk memperkuat ikatan emosional dan solidaritas antara seluruh jajaran TNI.

YOUTUBE

Facebook

Trending