Brigif Mekanis Raider 6

Warga Kampung Gambut Undang Satgas Yonif Mekanis Raider 413/Divif 2 Kostrad Bakar Batu

Diterbitkan

pada

Pendiv2 – Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad menerima undangan kegiatan Bakar Batu di Kampung Gambut Distrik Muara Tami Kota Jayapura.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad Mayor Inf Anggun Wuriyanto S.H., M.Han dalam rilis tertulisnya di Distrik Muara Tami Kota Jayapura. Jumat (28/8).

Menurutnya, kegiatan Bakar Batu yang dilaksanakan di Kampung Gambut tersebut dimaksudkan untuk menggalang dana masyarakat. “Acara Bakar Batu tersebut untuk menggalang dana pembangunan Gereja yang sudah mulai diretas oleh masyarakat setempat. Kami selain menghadiri undangan juga turut berpartisipasi dalam acara penggalangan dana tersebut,” ujar Dansatgas.

Sebagaimana diketahui bahwa Tradisi bakar batu merupakan salah satu tradisi penting di Papua berupa ritual memasak bersama-sama warga satu kampung yang bertujuan untuk bersyukur, bersilaturahmi, menyambut kebahagiaan, kelahiran, perkawinan adat dan penobatan kepala suku.  “Momen pembangunan Gereja juga merupakan acara sakral menyambut kebahagiaan dimana Gereja adalah tempat suci kami untuk beribadah,” ucap Aditu Kogoya (57) selaku Kepala Pendeta.

Setidaknya sekitar 150 orang terlibat dalam acara tersebut termasuk dari rombongan Satgas Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad Pos Bendungan Tami pimpinan Letda Inf Bayu Dwigantara. Dikatakan Bayu bahwa dirinya merasa terhormat diundang oleh Kepala Kampung Bapak Yumuni Jikwa (62). “Kami merasa sudah dianggap menjadi bagian dari Warga Kampung Gambut ini, kami akan selalu menjaga stabilitas keamanan untuk menjamin kenyamanan masyarakat Gambut,” ujar Bayu.

Proses pembakaran batu tersebut setidaknya memerlukan waktu tiga jam dari mulai menyiapkan bahan bakar kayu, membakar batu hingga makanan siap untuk disantap secara bersama-sama. Adapun makanan yang tersaji dalam acara tersebut berupa Jagung, Singkong dan ketela rambat yang merupakan hasil panen raya masyarakat Gambut.

 

Klik untuk berkomentar

Trending