Asisten Logistik Kasdivif 2 Kostrad Pimpin Upacara Bendera 17-an Bulan April 2024 di Madivif 2 Kostrad

Pendiv2 – Asisten Logistik Kasdivif 2 Kostrad Kolonel Inf Beny Setiyanto bertindak sebagai Inspektur Upacara pada upacara 17-an yang bertempat di Lapangan Penegak Sapta Marga, Madivif 2 Kostrad, Singosari, Kabupaten Malang. Kegiatan upacara tersebut diikuti oleh para Asisten dan Irut It Divif 2 Kostrad, seluruh personel satuan dalam Madivif 2 Kostrad dan satuan jajaran Wilayah Malang Raya. Rabu (17/04/2024).

Kegiatan upacara bendera diawali dengan pelaksanaan pengibaran Bendera Merah Putih, pembacaan Teks Pancasila oleh Inspektur Upacara diikuti seluruh peserta upacara, pembacaan Pembukaan UUD tahun 1945, pengucapan Sapta Marga dan pembacaan amanat.

Dalam amanat Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., yang dibacakan oleh Asisten Logistik Kasdivif 2 Kostrad di sampaikan, “Masih dalam suasana Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Saya mengucapkan Minal ‘Aizin wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin, kepada seluruh Prajurit, PNS dan keluarga besar TNI di manapun berada dan bertugas”.

“Berkaitan dengan media sosial, saat ini media sosial telah menjadi “medan kritik” yang cenderung dijadikan sarana dalam mempengaruhi dan merebut opini publik. Penyebaran berita bohong (hoax) akan terus berlangsung, digunakan untuk memprovokasi dan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Menyikapi hal tersebut, kita harus lebih bijak dan cermat dalam menyikapi informasi yang berkembang serta tidak mudah terpengaruh oleh berita-berita di media sosial. Percayalah kepada pimpinan, karena dengan demikian kita akan tetap solid dan tidak terpecah belah”, lanjutnya.

“Selain itu, tahun 2024 ini merupakan tahun politik dengan masih akan diselenggarakannya Pilkada serentak. Terkait hal tersebut, Netralitas TNI adalah prinsip yang harus dijaga oleh seluruh anggota TNI. Jika TNI terlibat dalam kegiatan politik, maka hal ini dapat menimbulkan konflik kepentingan dan dapat mengganggu tugas pokoknya”, pungkas Panglima TNI.

Diakhir amanatnya, Panglima TNI juga memberikan penekanan kepada seluruh prajurit yang harus dipedomani dalam setiap pelaksanaan tugas. Pertama, agar kita senantiasa selalu meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan YME, serta terus memegang teguh Sumpah Prajurit, Sapta Marga, dan 8 Wajib TNI. Kedua, selalu jaga kesiapsiagaan maupun kewaspadaan dalam pelaksanaan tugas. Ketiga, selalu bijak dan cermat dalam menyikapi informasi yang berkembang, terutama oleh berita-berita di media sosial yang belum terjamin kebenarannya. Keempat, terkait dengan tahun Politik, Netralitas TNI adalah komitmen yang harus dipegang teguh dan dijaga oleh seluruh anggota TNI. Kelima, setiap Prajurit dan PNS TNI harus menjadi energi dan solusi bagi kinerja organisasi TNI, guna mewujudkan TNI yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif.

Kegiatan upacara bendera dapat berjalan dengan tertib dan lancar. Setelah itu, dilanjutkan dengan seluruh peserta upacara melaksanakan latihan defile.