Connect with us

Buletin Persit KCK Koorcab Divif 2 PG Kostrad

Masker Double untuk Ekstra Perlindungan terhadap Covid-19 Apakah Efektif ?

Diterbitkan

pada

Pendiv2 – Penggunaan masker double atau dua masker sekaligus kini sudah resmi direkomendasikan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Namun, tetap ada aturan pemakaian masker double yang harus ditaati supaya perlindungan yang didapatkan benar-benar efektif.

Semenjak pandemi COVID-19, masker menjadi atribut yang wajib dipakai guna menghindari penularan virus Corona. Penggunaan masker yang dianjurkan sebelumnya hanyalah satu buah masker, baik itu masker bedah, masker KN95, atau masker kain dengan ketentuan khusus. Namun, kini masyarakat diimbau untuk meningkatkan perlindungan diri dengan memakai masker double.

  • Cara menggunakan masker double yang benar.

Penggunaan masker double juga harus dilakukan dengan cara yang benar agar bisa bekerja secara efektif. Berikut adalah cara pakai masker double yang benar :

  1. Gunakan masker bedah sebagai lapisan pertama.
  2. Pastikan kawat tipis yang terdapat di bagian atas masker bedah ditekan ke arah wajah, sehingga bentuknya mengikuti bentuk hidung Anda.
  3. Lapisi masker bedah dengan masker kain yang terdiri dari 3 lapis kain. Pakailah masker kain yang ukurannya pas.
  4. Pastikan tali atau karet masker kain dikaitkan dengan baik pada telinga atau diikat di bagian belakang kepala.
  5. Coba hembuskan napas dan rasakan apakah masih ada udara yang mengalir dari sisi atas dan sisi samping masker. Bila masih ada, atur kembali posisi dan kekencangan masker.

Pastikan Anda tetap bisa bernapas dengan nyaman dan tidak merasa pusing atau berkunang-kunang karena pemakaian masker double ini.

Layaknya penggunaan masker dengan cara biasa, masker bedah tetap harus dibuang setelah sekali pakai, meski ditutupi oleh masker kain. Sementara itu, masker kain masih bisa digunakan kembali, tapi harus dicuci terlebih dahulu sampai bersih.

  • Efektivitas Masker Double untuk Menangkal Virus.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa penggunaan masker double dapat mencegah penularan COVID-19 dengan lebih efektif daripada penggunaan satu masker saja, meskipun masker yang digunakan sudah masker bedah.

Dalam penelitian ini disebutkan bahwa masker bedah dapat menghalangi partikel udara yang berpotensi menularkan virus Corona sebanyak 84,3%. Namun, ketika didouble dengan masker kain, perlindungannya bisa meningkat hingga 96,4%.

Hal ini karena masker bedah biasanya terpasang longgar dan masih menyisakan celah di atas hidung dan di pipi. Akibatnya, masih ada partikel udara maupun droplet yang bisa masuk dari celah ini. Selain itu, masker bedah yang longgar juga mudah melorot ke bawah hidung.

Berbeda dengan masker bedah, masker kain umumnya dapat diatur kekencangannya dan pas dipakai di wajah. Oleh karena itu, kombinasi antara masker bedah dan masker kain bisa memberikan perlindungan yang lebih baik.

  • Masker Double yang tidak dianjurkan untuk digunakan.
  1. Menggunakan masker medis (bagian dalam) dan masker medis (bagian luar).

Masker medis tidak dirancang agar terpasang ketat di wajah. Menumpuk masker medis lebih dari 1 tidak mempengaruhi keketatan masker.

  1. Menumpuk masker N95 atau KN95 atau KF94 dengan masker apapun.

Masker N95 atau KN95 atau KF94 yang sesuai standar sudah memiliki desain yang sangat ketat dan kemampuan filtrasi droplet 94-95 %.

  • Kesimpulan.

Menggunakan masker double yaitu masker medis dibawah masker kain dapat meningkatkan keketatan dan filtrasi masker yang terbukti lebih efektif untuk menyaring droplet yang berasal dari saluran napas. Upgrade masker Anda untuk perlindungan yang lebih baik. Lakukan bersamaan dengan protokol kesehatan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Membatasi mobilitas dan interaksi) dan segara mendapatkan vaksin Covid-19 untuk melindungi diri Anda dan orang-orang disekitar Anda dari penyakit ini.

Oleh : dr. Kiki Nurmaya Sari (Anggota Persit KCK Ranting 1 Denma Cabang XXI)

YOUTUBE

Facebook

Trending